Powered By Blogger

Kamis, 01 Mei 2014



D. HITTING POSITION
     Ada suatu saat yang disebut preparation, yaitu posisi ancang-ancang memukul shuttlecock. Waktu sekian detik yang ada pada masa persiapan ini juga dipakai untuk menentukan jenis pukulan yang akan dilakukan. Karena itu, posisi persiapan ini sangat penting dilakukan dengan baik dalam upaya menghasilkan pukulan berkualitas baik.
         Hal yang perlu diperhatikan adalah :

a.     Overhead (atas) untuk right handed
  • · Posisi badan menyamping dengan arah net. Posisi kaki kanan berada di belakang kaki kiri. Pada saat memukul shuttlecock, harus terjadi perpindahan beban berat badan dari kaki kanan ke kaki kiri.
  • · Posisi badan harus selalu berada di belakang shuttlecock yang akan dipukul.
b.    Untuk pukulan underhand (bawah net)
  • · Posisi memukul adalah kaki kanan selalu berada di depan dan kaki kiri di belakang.
  • · Lutut kaki kanan dibengkokkan, sehingga paha bagian bawah agak turun. Kerendahannya sesuaikan dengan ketinggian shuttlecock yang akan dipukul. Saat shuttlecock dipukul, posisi kaki kiri harus tetap berada di belakang dan hanya bergeser ke depan sedikit.
c.     Untuk footwork maju mundur.

Cara Latihan
  1. Dari tengah ke depan. Sebagai langkah dasar hanya dua langkah dimulai dari kaki kiri kemudian kanan.
  2. Dari tengah ke belakang.
  3. Dari depan ke belakang.

Kesalahan yang Terjadi
  1. Pada ready position, tumpuan kaki tidak berada di bagian depan atas kaki. Akibatnya reaksi menjadi lambat.
  2. Posisi lutut lurus, tidak bengkok.
  3. Pada posisi memukul kaki dan tangan sejajar dengan net. Akibatnya pukulan tidak kuat.
  4. Pada posisi underhand, kaki kiri berada di depan, keseimbangan kaki tidak ada dan sulit mengarahkan shuttlecock dengan tepat.
  5. Lutut/paha tidak turun, jangkauan kurang, lambat kembali ke bagian tengah lapangan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar